Usaha konveksi saat ini tidak hanya sebatas bisnis rumahan saja. Akan tetapi jika bisnis ini dapat ditekuni dengan baik. Maka sumber keuntungan yang didapatkan pun besar. Meskipun untuk modal yang anda miliki ini pun sedikit. Dalam menjalankan usaha bisnis konveksi ini, sudah pasti ada banyak hal yang harus anda pertimbangkan dengan baik bukan. Salah satu hal pertama yang harus anda lakukan sebelum memulai usaha bisnis konveksi ini. Yakni anda harus bisa menganalisa calon konsumen yang anda miliki ini seperti apa. Jika memang anda ingin melakukan usaha jasa sablon kaos. Akan tetapi anda tidak tahu siapa kira – kira yang akan menggunakannya. Maka sudah pasti untuk pemasukan ini pun akan sulit terjadi. Maka dari itu ada baiknya anda pelajari dahulu terkait siapa yang akan menjadi konsumen anda.
4 Cara Menjalankan Usaha Konveksi Sablon Kaos Yang Perlu Anda Tahu
Nah, sablon yang digunakan untuk kaos ini memang termasuk memiliki banyak konsumen bukan. Karena memang hingga kini ada beberapa organisasi dan perusahaan. Dimana membutuhkan kaos dengan menggunakan tulisan yang khusus. Dimana kerap menggunakan jasa ini pun secara rutin. Konsumen untuk usaha konveksi sablon kaos ini sudah pasti ada. Nah, tugas anda di sini adalah mencari mereka tujuannya agar mengenal jenis bisnis yang akan anda jalankan. Sebenarnya untuk menjalankan usaha bisnis konveksi sablon kaos ini memang terbagi menjadi dua jenis. Jenis sablon yang pertama ini adalah sablon secara manual. Sedangkan jenis sablon yang kedua ini menggunakan mesin. Jika memang anda ini sedang memulainya dengan modal kecil. Maka memilih sablon manual ini adalah pilihan yang tepat. Berikut ini cara menjalankan usaha konveksi sablon diantaranya;
-
Bikin desain
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat desain. Dengan membuat desain yang akan di sablon pada sebuah kaos. Untuk desain ini biasanya memang berasal dari konsumen yang melakukan pemesanan. Dimana mereka ini akan memberikan motif berupa tulisan atau juga gambar. Untuk desain nya pun harus di setujui serta dilakukan revisi. Yakni secara berkali – kali agar tidak salah saat di cetak.
-
Mencetak pada screen
Nah, setelah desain selesai maka langkah kedua adalah mencetak pada screen. Untuk proses yang satu ini dilakukan agar pada bagian screen ini terkena desain yang muncul. Hal ini dikarenakan pola sesuai dengan apa yang anda inginkan. Selain itu akan ada bagian yang meneruskan tinta. Dan ada juga bagian yang tidak tertembus tinta.
-
Proses penyablonan
Langkah ketiga yang harus dilakukan adalah proses penyablonan. Dimana untuk proses ini dilakukan untuk menyiapkan kaos. Serta memulai melakukan sablon satu per satu. Jika memang desain ini memiliki beberapa warna. Maka proses sablon yang dilakukan berkali – kali ini agar di lapisannya ini sesuai. Maka jangan lupa setelahnya diangin – anginkan.
-
Penghapusan screen
Langkah keempat adalah penghapusan screen. Nah, setelah proses percetakan atau sablon ini selesai dilakukan. Maka untuk tahap selanjutnya adalah menghapus screen. Hal ini memang perlu dilakukan agar screen ini tidak kotor. Sehingga bisa digunakan di kemudian hari. Karena screen ini dapat digunakan berkali – kali untuk desain yang berbeda.
Nah, itulah 4 cara yang bisa anda lakukan untuk menjalankan usaha konveksi sablon kaos. Semoga bermanfaat serta dapat dijadikan ide untuk anda dalam menjalankan usaha.
